Kehamilan merupakan
salah satu event yang ditunggu-tunggu oleh pasangan yang sudah menikah.
Apalagi jika mereka belum memiliki anak sama sekali. Namun tidak
sedikit wanita yang ‘tertipu’ dengan merasa dirinya telah hamil hanya
gara-gara telat menstruasi, padahal sebenarnya tidak. Bahkan terkadang
penggunaan alat test kehamilan juga dapat memberikan false alarm.
Nah, agar lebih pasti, berikut ini ada 10 tanda kehamilan yang dapat
dijadikan petunjuk untuk memastikan apakah Anda sedang hamil atau tidak.
Payudara membengkak dan empuk
Salah
satu tanda kehamilan adalah payudara menjadi sensitif dan sedikit sakit
akibat meningkatnya kadar hormon. Rasa sakit yang dialami biasanya
lebih sakit dibandingkan saat mengalami menstruasi. Ketidaknyaman ini
akan berkurang secara signifikan setelah trimester pertama karena tubuh
sudah bisa menyesuaikan diri dengan perubahan hormon.
Cepat merasa lelah
Orang
yang hamil di trimester pertama seringkali merasa lelah secara
tiba-tiba, mungkin diakibatkan oleh meningkatnya kadar hormon
progesteron secara cepat. Tapi perempuan hamil akan merasa lebih energik
setelah mencapai trimester kedua.
Ada sedikit pendarahan
Beberapa
perempuan mengalami sedikit pendarahan di vagina sekitar 11-12 hari
setelah berhubungan. Pendarahan ini disebabkan oleh sel telur yang
dibuahi memasuki lapisan rahim. Pendarahan yang terjadi sangat ringan
seperti muncul sebagai bercak darah, merah muda atau hanya bercak noda
berwarna coklat kemerahan.
Mengalami mual dan muntah
Perempuan
yang mengalami mual dan muntah di pagi hari biasanya dialami setelah 1
bulan melakukan hubungan suami istri. Tapi bagi perempuan yang hamil
rasa mual dan muntah ini tidak hanya terjadi di pagi hari tapi juga
masalah di siang dan malam hari.
Meningkatnya kepekaan terhadap bau-bauan
Terkadang
perempuan hamil merasa jijik dengan bau tertentu seperti kopi, parfum
atau bau makanan yang sebelumnya sangat disenangi oleh perempuan
tersebut. Reaksi ini dapat memicu refleks muntah.
Perut kembung
Perubahan
hormon yang terjadi saat awal kehamilan dapat membuat perut seseorang
terasa kembung, mirip seperti saat perempuan sebelum periode
menstruasinya datang.
Sering buang air kecil
Perempuan
hamil sering buang air kecil sepanjang waktu, karena jumlah darah dan
cairan selama hamil meningkat sehingga mengakibatkan adanya cairan
tambahan yang diproses oleh ginjal dan kandung kemih.
Telatnya jadwal menstruasi
Jika
periode menstruasinya teratur, maka seseorang akan melakukan tes
kehamilan sebelum tanda yang lain muncul. Tapi jika periodenya tidak
teratur, maka salah satu gejala di atas bisa menjadi petunjuk bahwa Anda
akan telat mendapatkan periode menstruasi.
Suhu basal tubuh tetap tinggi
Suhu
basal tubuh adalah suhu yang diukur pada pagi hari saat masih di tempat
tidur dan belum melakukan kegiatan apapun. Untuk mengukurnya bisa
menggunakan termometer yang diletakkan di bawah lidah. Jika suhu basal
tubuh tetap tinggi selama 18 hari berturut-turut ada kemungkinan Anda
hamil.
Menggunakan tes kehamilan
Salah
satu tanda kehamilan yang bisa dibilang akurat adalah dengan
menggunakan alat tes kehamilan. Penggunaan alat tes kehamilan paling
baik sekitar 1 minggu setelah telat mendapatkan menstruasi. Jika
tanda-tanda diatas tetap ada tapi hasilnya negatif, cobalah untuk
mengulanginya lagi beberapa hari kemudian.
Jika
memang dari tanda-tanda di atas sudah memenuhi, jangan lupa untuk
memastikannya dengan memeriksakan diri ke dokter kandungan.
Silahkan Komentar Dengan Etika Dunia Online. Untuk Mendapatkan Backlink, Tinggalkan link anda di Menu Tukar Link
EmoticonEmoticon